Keindahan Masjid Agung Syeh Zayed, Abu Dhabi



Subhanallah…! Tiada kata terucap ketika menyaksikan keindahan Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan Grand Mosque atau Masjid Syekh Zayed di Abu Dhabi. Dari jauh masjid besar ini tampak seperti kerajaan di kisah-kisah Seribu Satu Malam. Terbuat dari batu pualam putih yang khusus didatangkan dari Italia, masjid yang memiliki luas 22.412 m2 ini dihiasi empat menara setinggi 107 meter serta 82 kubah bergaya Maroko. Bisa dibayangkan betapa besar dan luasnya masjid ini.

Masjid Syekh Zayed memang merupakan masjid terbesar ketiga setelah Masjidil Haram di Mekah dan Masjid Nabawi di Madinah. Pemerintah Uni Emirat Arab sengaja membatasi luas dan besar masjid yang diberi nama pemimpin mereka yang telah wafat, Syekh Zayed ini, agar tidak melebihi luas kedua masjid tersebut. Sedangkan pemberian nama dengan nama mantan pemimpin Uni Emirat Arab pertama adalah untuk menghormati dan mengenang nama besar beliau sebagai pemimpin yang sangat dicintai dan disegani oleh baik rakyat maupun raja-raja lain di negara-negara Timur Tengah. Karena keburu meninggal saat pembuatan masjid ini, maka Syekh Zayed pun dimakamkan di sebuah area di samping masjid.



Keindahan masjid dilengkapi dengan ribuan batu mulia terpilih untuk dekorasinya. Terdapat sebuah lampu kristal superbesar tergantung di langit-langit dengan bentuk yang sangat indah. Konon lampu kristal buatan Jerman yang dihiasi kristal zwarosky ini seharga 8 juta dolar. Lantai masjid dialasi dengan karpet buatan tangan dari 1.200 perempuan pengrajin karpet asal Khorasan, di Timur Iran yang diselesaikan selama 2 tahun dan mencetak 50 desain karpet terajut di sana. Karpet tersebut memiliki berat sekitar 45 ton serta berbiaya lebih dari 8,5 juta dolar!

Karpet indah tersebut menutupi seluruh ruang shalat utama yang dapat menampung sekitar 9.000 jamaah secara bersamaan. Di sebelah ruang tersebut terdapat dua ruang shalat lagi yang mampu menampung masing-masing 1.500 orang serta ditujukan untuk jamaah wanita. Ruang shalat wanita tersebut dilengkapi dengan teve berlayar raksasa yang menayangkan jalannya ceramah maupun shalat sehingga memudahkan jamaah wanita mengikutinya.

Masjid yang rencananya baru akan selesai November tahun depan serta menghabiskan dana sebesar 545 juta dolar ini mendapatkan perhatian secara internasional, sehingga banyak wisatawan, baik yang Muslim maupun non-Muslim yang berkunjung ke sana. Tercatat kunjungan dari wisatawan Jerman, Prancis, Inggris, Italia, Rusia, Amerika, Argentina, India, dan Indonesia. « [esthi]


Tips berkunjung ke Masjid Syekh Zayed:

• Wanita diharuskan memakai abaya atau pakaian Muslim berwarna hitam yang biasa dikenakan wanita Arab.
• Pengunjung non-Muslim dilarang menyentuh Al-Qur’an yang banyak diletakkan di ruang shalat.
• Khusus turis disediakan tour leader yang berpengalaman.



Tips berkunjung ke Abu Dhabi:

• Hindari keinginan untuk memotret wanita, baik di tempat-tempat umum maupun tempat-tempat ibadah.

• Sebaiknya minta izin dulu untuk memotret obyek apa pun.

• Hargai tradisi dan kepercayaan penduduk setempat.

• Gunakan kacamata hitam, topi, maupun payung untuk menghindari sengatan matahari yang cukup tajam.

• Tak ada aturan khusus mengenai pakaian, namun sebaiknya hargai tradisi penduduk setempat dengan mengenakan pakaian sopan di tempat-tempat umum.



Di mana menginap?

• Al Jazira Club Hotel
• Shangri-la hotel Qaryat al Beri
• Armed Forces Officers Club Hotel
• Grand Continental Flaminggo
• Hilton Baynunah

Tempat-tempat menarik lainnya:

• Hili Archaeological Gardens [Mohammed Bin Khalifa St, Hili, Al Ain] - Taman untuk umum yang dapat digunakan untuk piknik. Sheikh Khalifa Park - Sebuah taman indah dengan gaya arsitektur Arab dan Islam yang menjadi inspirasi bagi banyak taman di dunia.

• Woman’s Handicraft Center - Tempat berbagai hasil kerajinan wanita Abu Dhabi. Sayangnya di tempat ini dilarang memotret.

• Tempat-tempat bersejarah, seperti Rumeilah, Qattarah [Al Ain], Mantiqa Al-Sirra [Abu Dhabi interior] dan Ayn Al Fayda [Al Ain]. Rumeilah misalnya, menyimpan peninggalan yang dipercaya sebagai peninggalan jaman besi.

• Emirates Palace - Hotel termahal di dunia yang telah menghabiskan dana 3 bilyun dolar Amerika untuk membuatnya.

• Al Ain National Museum - Tempat menyimpan berbagai peninggalan sejarah Abu Dhabi, bahkan sejak jaman batu.

• Berbagai tempat wisata lain, seperti kebun binatang, teater, taman bermain anak-anak, kawasan perbelanjaan, dan sebagainya.

http://alifmagz.com/wp/?p=1528

No comments:

Post a Comment