Fatwa Syaikh Abdurrahman bin Nashir Al Barrak
Soal:Apakah masih ada mu’tazilah di zaman kita ini?
Jawab:
Iya, ada. Namun bukan dengan nama “mu’tazilah”. Mereka tidak dipanggil dengan nama “mu’tazilah”. Namun mereka membawa pemahaman mu’tazilah, dan mereka sama seperti mu’tazilah dan mengagungkan mu’tazilah.
Namun terkadang orang-orang ini memiliki semua pemahaman mu’tazilah yang disebut al ushul al khamsah (5 landasan), dan terkadang hanya sebagian ushul-nya saja. Karena mu’tazilah memiliki 5 landasan. Barangsiapa yang menerapkannya dan meyakininya maka ia seorang mu’taziliy 100%. Yaitu:
- At tauhid. Apa yang mereka maksud dengan at tauhid? Yaitu maksudnya menafikan sifat-sifat Allah.
- Al ‘adl. Yang dimaksud adalah menafikan takdir.
- Al amr bin ma’ruf wan nahyu ‘anil munkar. Maksudnya adalah memberontak kepada penguasa Muslim.
- Al manzilah baynal manzilatain. Ini terkait hukum terhadap pelaku dosa besar, yaitu mereka di dunia ada di antara dua sisi, tidak mukmin dan tidak kafir.
- Infazhul wa’id. Ini mengandung keyakinan kekalnya pelaku dosa besar di neraka.
Sumber: http://ar.islamway.net/fatwa/54557
—
Penerjemah: Yulian Purnama
Artikel Muslim.Or.Id
No comments:
Post a Comment